Tanaman hias juga banyak yang bisa dijadikan tanaman pengusir nyamuk lho, alami dan tidak berbahaya bagi kesehatan kita tentunya.
NgopiDW.com – Bila Corona bisa bertahan di udara, lalu penyebaranya apakah lewat nyamuk seperti Demam Berdarah atau Malarindu ?. Gimana menurutmu ?
Walaupun Corona dikabarkan menyebar lewat udara adalah teori liar, tapi kita harus tetap waspada terhadap penyakit lain donk 😁. Karena Corona bukan satu satunya penyakit yang harus diwaspadi kan ? 😅
Penasaran sama artikelnya ? Buka halodoc.com dan monggo baca artikelnya, atau klik disini.
Mungkin kita bisa mencegah gigitanya semisal dengan Soffel, atau Minyak telon Bayi yang mengandung citronella. Tapi apakah itu akan bertahan lama ?
Tentunya tidak, karena kita aktif dan selalu bergerak. Dan karena itulah yang menjadi salah satu alasan, soffelmu atau minyak yang kami oleskan akan menempel di kasurmu ketika tidur 🤣
Mau di semprot sama anti nyamuk, justru kita takut nempel di kasur, bantal atau bahkan baju kita sendiri. Kami ada tips nih, untuk ngatasin rasa kawatirmu.
Mari kita kembali ke alam, dan gunakan alam sekitar kita untuk mengatasi ini. Tak repot dan tidak mahal, dan bisa digunakan untuk hiasan juga di rumah.
Tanaman Pengusir Nyamuk Yang Bisa di Jadikan Tanaman Hias
1. Lavender
Lavender telah lama dikenal khasiatnya sebagai tanaman anti nyamuk paling ampuh di seluruh dunia.
Aroma bunganya yang harum sangat disukai manusia namun begitu dibenci oleh nyamuk karena adanya zat linalool dan lynalyl asetat.
Itulah kenapa banyak obat anti nyamuk yang menjadikan lavender sebagai salah satu campuran atau aroma dari obat tersebut.
Kamu bisa menempatkan tanaman bunga lavender di dalam pot ataupun langsung di tanah di depan kamar agar nyamuk tak masuk ke dalam.
2. Geranium
Bunga ini sebetulnya memiliki banyak varian yang punya fungsi sama sebagai pengusir nyamuk alami.
Geranium yang juga dikenal dengan nama tapak dara ini mengandung zat geraniol dan sitronelol yang aromanya sangat tak disukai nyamuk.
Kamu bisa menjadikan geranium sebagai tanaman hias outdoor maupun tanaman hias indoor yang banyak kegunaannya.
Manfaat lainnya, aroma bunga geranium pengusir nyamuk ini pun bisa jadi obat relaksasi dan obat stres alami!
3. Sereh
Selain terkenal sebagai penyedap rasa makanan dan minuman, serai juga ternyata bisa jadi pengusir nyamuk alami.
Aroma tanaman anti nyamuk outdoor ini sangat tak disukai nyamuk sehingga sering dijadikan bahan pembuat losion antinyamuk.
Kamu bisa menggunakan serai wangi sebagai tanamna hias outdoor ataupun memanfaatkan minyak serainya untuk dioleskan ke badan.
4. Lemon Balm
Lemon balm memang bukan tanaman hias indoor pengusir nyamuk, namun khasiatnya tetap tak perlu diragukan.
Kandungan sitronelal di dalam lemon balm adalah zat utama yang sangat tak disukai oleh nyamuk.
Sementara itu, nektar bunga lemon balm yang indah justru sangat disukai oleh kupu-kupu dan membuat mereka senang mengunjunginya.
5. Catnip
Catnip atau Nepeta catari adalah tanaman anti nyamuk outdoor yang sangat unik.
Aroma tanaman ini begitu disukai oleh kucing untuk berlama-lama tapi sangat tak disukai dan bahkan ditakuti oleh nyamuk.
Catnip bisa diolah menjadi minyak esensial yang disebut nepetalactone dengan khasiat yang lebih ampuh daripada obat DEET (Diethyl-meta-toluamide).
Sebagai tanaman hias outdoor, catnip dapat tumbuh tinggi sehingga lokasi penanamannya harus diperhatikan agar tak menghalangi pemandangan.
6. Bunga Rosemary
Sama seperti tanaman pengusir nyamuk alami lainnya, bunga rosemary juga menghasilkan aroma yang kuat yang sangat tak disukai oleh nyamuk.
Bunga pengusir nyamuk ini memiliki daya tahan cukup tinggi ini sangat cocok dijadikan sebagai tanaman anti nyamuk di kamar.
Namun, dengan daya tahan tinggi terhadap sinar matahari, bunga rosemary pun tetap cocok bila dijadikan tanaman hias outdoor.
7. Mosquito Plant
Dari namanya saja sudah jelas bahwa tanaman ini berkhasiat untuk mengusir nyamuk.
Menurut penelitian Van Leeni, mosquito plant bermanfaat untuk menurunkan kemampuan nyamuk dalam mendeteksi CO2 (karbondioksida).
Ada banyak jenis mosquito plant yang terkenal, namun lebih banyak lagi jenis yang masih asing dan belum diketahui banyak orang.
Salah satunya yaitu southernwood yang terkenal di Australia dan memiliki khasiat yang sangat baik untuk mengusir nyamuk.
8. Tanaman Neem
Pestisida alami serbaguna yang dijamin aman bagi manusia
Tanaman neem yang dikenal juga sebagai mimba atau intaran ini ternyata tak hanya mampu mengusir nyamuk saja.
Di negara asalnya, yaitu India, tanaman yang dijuluki “apotek desa” ini juga dimanfaatkan sebagai bahan makanan dan obat tradisional. Cukup tanam tanaman ini halaman atau pekarangan rumah Anda, maka nyamuk tak akan berani mendekat!
Dikenal sebagai pestisida alami, Anda pun dapat mengekstraksi daunnya untuk dijadikan spray pengusir serangga, bahkan untuk mengusir hama serangga dari tanaman Anda yang lain!
Dapat menyesuaikan diri di tanah tandus, tanaman ini mampu tumbuh hingga setinggi 20 meter. Cocok untuk Anda yang menginginkan tanaman rindang sekaligus pengusir nyamuk.
9. Selasih
Mudah ditumbuhkan di mana saja, praktis berkat perawatan yang mudah
Selasih adalah tanaman yang dikenal berkhasiat sebagai obat tradisional dan pengusir nyamuk melalui aroma yang dihasilkannya.
Sifat tanaman ini yang tahan terhadap sinar matahari membuatnya cocok ditanam di luar ruangan. Di lain sisi, ukuran tanaman saat dewasa yang hanya berkisar 50-60 cm membuatnya juga cocok diletakkan di dalam ruangan.
Untuk Anda yang ingin perlindungan total dari nyamuk baik di luar ataupun di dalam ruangan, tanaman selasih dapat menjadi rekomendasi terbaik untuk Anda.
Anda hanya tinggal menaburkan biji atau benihnya di atas tanah yang gembur dan menyiramnya setiap hari, tanpa perawatan khusus lainnya. Anda yang masih pemula niscaya tak akan kesulitan merawatnya.
10. Bunga Krisan
Perkarangan menjadi lebih cantik dan rumah pun bebas nyamuk!
Bunga krisan adalah salah satu jenis tanaman hias yang banyak disukai.
Bentuk bunga dan warnanya yang indah membuat tanaman yang dapat tumbuh hingga setinggi 50 cm ini, seringkali menjadi bagian dari rangkaian buket bunga.
Aroma yang dihasilkannya pun akan membuat Anda terkesan, tetapi sebaliknya para nyamuk tidak akan berani mendekat.
Bunga krisan ini sangat direkomendasikan untuk memperindah pekarangan rumah. Suasana pekarangan lebih hidup, rumah Anda pun akan bebas nyamuk.
Setelah tanaman ini mulai berbunga, Anda dapat memetik bunganya dan mengeringkannya untuk dijadikan teh. Sedap dipandang, mampu mengusir nyamuk, dan bisa dijadikan teh, apalagi yang kurang?
11. Zodia
Mengusir nyamuk sekaligus mengobati bekas gigitan nyamuk
Zodia adalah tanaman endemik asal Papua yang sudah banyak dibudidayakan saat ini.
Masyarakat Papua biasa menggunakan aroma dari tanaman ini untuk mengusir nyamuk. Anda cukup meletakkannya di dalam ruangan untuk mendapatkan manfaatnya.
Namun, untuk hasil lebih optimal, Anda juga boleh mengusapkan daunnya ke kulit Anda. Memiliki tinggi sekitar 70 cm ketika sudah dewasa, tanaman ini tak akan terasa terlalu bongsor diletakkan di dalam ruangan.
Satu lagi khasiat hebat dari tanaman ini! Hanya dengan mengusapkan daun Zodia ini pada area bekas gigitan nyamuk, bentol dan gatal pun lenyap. Cocok bagi Anda yang menginginkan lebih dari sekadar tanaman pengusir nyamuk.