NgopiDW.com – Belajar dari kasus Arya, informasi berikut ini penting untuk yang punya masalah yang sama. Peluang terkena sakit stroke, jantung, diabetes dan kanker lebih besar bila badan Obesitas lho.
Berikut beberapa hal yang bisa dilakukan bila sudah mengalami obesitas:
Perubahan Diet
Mengurangi kalori dan mempraktikkan kebiasaan makan yang lebih sehat sangat penting untuk mengatasi obesitas. Jangan bangga kalau berat badan turun cepat, karena biasanya akan mudah naik kalau Anda lengah.
Melansir dari Mayo Clinic, penurunan berat badan yang stabil dalam jangka panjang dianggap sebagai cara paling aman untuk menurunkan berat badan. Cara ini juga paling tepat untuk mempertahankannya secara permanen.
Baca juga : Penting !!! Kenali Kode Segitiga Pada Botol Plastik
Hindari perubahan pola makan yang drastis dan tidak realistis, seperti diet ketat. Karena, itu tidak mungkin membantu menjaga berat badan berlebih untuk jangka panjang.
Rencanakan untuk berpartisipasi dalam program penurunan berat badan yang komprehensif. Lakukan selama setidaknya enam bulan dan dalam fase pemeliharaan suatu program selama paling tidak satu tahun untuk meningkatkan peluang sukses dalam menurunkan berat badan.
Olahraga dan Aktivitas
Peningkatan aktivitas fisik atau olahraga adalah bagian penting dalam penanganan obesitas. Kebanyakan orang yang mampu mempertahankan penurunan berat badan selama lebih dari setahun dan menerapkan olahraga teratur, bahkan hanya dengan berjalan kaki.
Selain itu, cobalah olahraga lari demi menurunkan berat badan dengan maksimal. Menurut dr. Karin Wiradarma, M.Gizi dari KlikDokter, lari merupakan olahraga yang paling baik untuk mereka dengan berat badan berlebih.
“Untuk membakar lemak, setidaknya mereka yang obesitas harus melakukan olahraga kardio seperti lari, setidaknya 30 menit dalam sehari,” kata dr. Karin.
“Lari adalah aktivitas fisik untuk membuat tubuh lebih sehat. Lari juga terbukti dapat membantu mengurangi risiko terhadap beberapa penyakit, meningkatkan kualitas kesehatan, serta menurunkan kadar lemak yang ada di dalam tubuh,” tambahnya.
Baca juga : Makan Rambutan Bikin Batuk, Benarkah Itu ?
Selain olahraga, terus bergerak juga penting bagi Anda yang obesitas! Melakukan langkah sederhana seperti ini juga mampu memberi manfaat yang besar.
Misalnya, parkir lebih jauh dari pintu masuk, kerjakan tugas-tugas rumah tangga sendiri, sampai berjalan naik tangga saat ingin ke ruangan kantor.
Perubahan Perilaku
Program perubahan perilaku dapat membantu memperbaiki gaya hidup, serta menurunkan dan mempertahankan berat badan. Langkah-langkah yang harus diambil yaitu mengamati kebiasaan saat ini untuk mengetahui faktor, atau situasi apa yang mungkin berkontribusi terhadap obesitas.
Setiap orang berbeda dan memiliki hambatan yang berlainan pula dalam mengatur berat badan, seperti kurangnya waktu untuk berolahraga atau makan larut malam. Sesuaikan perubahan perilaku untuk mengatasi masalah pribadi.
Itu adalah cara-cara mudah yang bisa Anda lakukan kalau sudah obesitas. Selain itu, operasi pengecilan lambung (gastric sleeve) seperti yang dilakukan Arya Permana juga bisa jadi pilihan, tapi ini masih menjadi kontroversi.
artikel ini telah tayang di KlikDokter.com