Kapan Sebaiknya Ganti Busi Motor? Catet Nih !!!

kapan ganti busi motor
Ilustrai Busi Motor /Suzuki Indonesia

Fungsi dan Cara Kerja

Dilansir dari Suzuki Indonesia, Busi motor memiliki fungsi utama untuk mengubah tegangan listrik dari koil menjadi percikan api.

Dan percikan api inilah yang akan membakar campuran bahan bakar dengan udara di ruang mesin.

Read More

Buat kelian yang belum paham dengan fungsinya, pantengin tulisan ini sampe abis ya :

  1. Terminal
    Fungsi yang pertama adalah terminal. Terminal terbuat dari bahan bahan besi. Komponen ini terletak pada bagian pucuk busi yang busi dengan ignition. Komponen ini terhubung dengan kabel yang bertegangan tinggi yang mengalirkan listrik dari koil.
  2. Insulator
    Saat ini hampir semua busi yang ada dipasaran memakai material keramik sebagai bahan dari insulator. Fungsi dari insulator ini adalah untuk memindahkan panas menuju ke kepala silinder. Bagian ini terbuat dari keramik. Bagian ini berfungsi untuk membuat batang terminal dan elektroda tengah di cangkang besi menjadi terisolasi. Sehingga arus tinggi dari elektroda tidak akan keluar.
  3. Ribs
    Berfungsi untuk mencegah arus listrik jadi merambat keluar komponen mesin yang bisa sebagai massa (negative). Bentuk Ribs menggelombang atau memiliki lekuk yang bisa membuat jarak dari elektroda inti dan ground semakin jauh. Jika jarak semakin jauh maka hambatan inti besi dan ground akan makin besar.
  4. Insulator Tip
    Bagian ini akan mengalami pembakaran pada ruang bakar sehingga membutuhkan material yang tahan temperatur tinggi. Bagian ini juga bagian paling ujung di insulator yang bisa menahan temperature 650 derajat dan menahan tegangan 60.000  volt.
  5. Gasket
    Bagian ini berfungsi sebagai penutup agar tidak terjadi kompresi di ruang bakar sehingga tidak mengalir keluar.
  6. Metal Case
    Bagian ini berfungsi sebagai penghantar daya panas sebagai material konduksi yang bisa dikonduksikan ke komponen lain. Lalu, fungsi lainnya adalah sebagai pengunci busi ke silinder head.
  7. Inti Elektroda
    Sebagai inti elektroda, bagian ini berfungsi untuk menyalurkan energi  listrik dan akan terhubung ke terminal. Bagian ini terbuat dari kombinasi tembaga, besi, nikel dan logam-logam lainnya. Tapi tembaga adalah yang paling umum digunakan.
  8. Ground
    Bagian ini terletak di ujung busi yang langsung bersentuhan dengan body atau ground. Arus listrik akan berpindah ke inti elektroda berkat bagian ini. Selain itu, api koil juga berakhir di bagian ini.
Baca juga :  Helm Keren di IIMS Motobike Expo 2019

Bila di atas adalah fungsi kerja, dibawah ini adalah cara kerjanya, simak :

Cara kerjanya adalah ketika busi motor terhubung ke tegangan dimana besarnya dari tegangan ini adalah ribuan volt yang dihasilkan dari ignition coil.

Tegangan inilah yang nantinya menghasilkan tegangan listrik yang berbeda tegangan dengan elektroda pada tengah busi dengan bagian samping busi.

Terkadang busi tidak bisa bekerja dengan maksimal ketika terjadi “banjir” pada celah isolator busi.

Saat terjadi perbedaan tegangan yang melebihi kekuatan elektrik gas, maka gas akan ikut ber ionisasi.

Baca juga :  Spesifikasi Lengkap SYM Jet X Sang Penantang Nmax dan ADV

Sehingga yang pada awalnya bersifat sebagai isolator kini akan berubah menjadi konduktor.

Sehingga arus elektron nanti akan mengalir dan juga meningkatkan suhu ada celah percikan busi, suhu inilah yang nantinya mampu mencapai lebih dari 60K.

Tinggi dari suhu yang dihasilkan  pada busi motor membuat gas yang tadinya telah terionisasi akan memuai lebih cepat.

Dan karena proses ini munculah ledakan kecil pada antara masing-masing elektroda busi. Percikan api busi inilah yang memiliki prinsip sama seperti pada petir atau halilintar.

Jadi sudah jelaskan kapan harus ganti busi motormu ? Jangan sampai telat ya gaes, karena lemot itu gak enak 😋

Related posts